

Lebih dari 500 anak yatim dhuafa di Jawa Timur putus Sekolah. Yuk bantu mereka bisa sekolah lagi!
Ada pepatah mengatakan, bahagia itu bukan ketika menerima, tetapi ketika memberi (berbagi). Namun, Alhamdulillah, pepatah itu disempurnakan dalam Al-Qur’an karena bahagia tercipta bukan hanya karena berbagi saja, tetapi ketika bisa berbagi kepada anak Yatim dan Dhuafa.
Bahagia tidak hanya berdampak pada mereka yang kita beri, tapi juga kepada kita yang memberi. Bahagia ketika memberi kepada anak yatim dhuafa bukan hanya satu atau dua tetapi paling tidak tujuh kebahagiaan yang kita bisa rasakan sendiri mulai dari meraih peluang menjadi teman Rasulullah SAW di surga kelak, hingga insyaAllah menggapai keberuntungan dan menjadi yang terbaik.
Selain kita mendapatkan kebahagiaan, apa yang kita lakukan juga pastinya membawa kebahagiaan terlebih dahulu bagi anak yatim dhuafa. Mereka bahagia karena dalam kondisi kehidupan mereka yang tidak seideal kita, mereka tetap bisa tersenyum karena kebutuhan mereka terpenuhi dan juga insyaAllah tetap bisa serius belajar untuk menggapai cita-cita mereka di masa depan.